Tetra Pak, perusahaan solusi pengolahan dan pengemasan terkemuka di dunia, telah menerbitkan whitepaper yang memperkenalkan pendekatan inovatif untuk mengurangi gula dalam jus buah. Perkembangan ini merupakan respons terhadap meningkatnya masalah kesehatan terkait gula dan penerapan kebijakan regulasi di seluruh Asia Tenggara.
Mengurangi Gula dalam Industri Makanan dan Minuman, Tetra Pak Merilis Whitepaper Perkenalkan Pendekatan Baru |
Saat ini, konsumen menjadi semakin menyadari pentingnya kesehatan, sehingga mereka menjauhi produk makanan dan minuman dengan kandungan gula tinggi , serta menunjukkan peralihan ke alternatif berbasis tanaman . Hal ini mendorong perusahaan makanan dan minuman untuk mempertimbangkan formulasi ulang produk-produk mereka agar dapat menghasilkan minuman yang lezat seperti jus tanpa bergantung pada gula dan pemanis buatan, serta mengikuti regulasi baru dan permintaan konsumen yang kian meningkat. Hal ini menimbulkan tantangan industri untuk mengurangi gula selagi mempertahankan rasa dan nilai gizi, dan dengan demikian mendorong upaya penelitian dan pengembangan yang signifikan di bidang ini.
Tetra Pak telah mengembangkan pendekatan baru untuk mengurangi gula dalam jus buah, sebagaimana dijelaskan dalam whitepaper baru mereka. Metode ini memanfaatkan fermentasi terkontrol untuk menurunkan kadar gula alami seperti sukrosa, glukosa, dan fruktosa dalam jus buah. Teknologi utama yang digunakan dalam proses ini meliputi filtrasi membran, transformasi gula enzimatik, dan fermentasi ragi.
Melalui fermentasi terkontrol, proses Tetra Pak dapat mengurangi kadar gula dalam jus hingga mendekati nol. Jus tanpa gula ini kemudian dapat dicampur dengan jus biasa untuk mencapai tingkat pengurangan gula yang diinginkan. Proses inovatif ini memastikan rasa dan kualitas nutrisi jus tetap utuh, sekaligus memanfaatkan teknologi industri mereka yang mapan.
John Jose, Marketing Director di Tetra Pak Malaysia, Singapura, Filipina, dan Indonesia, mengatakan, “Tren kesehatan dan regulasi mendorong inovasi yang luar biasa dalam sektor makanan dan minuman. Kami senantiasa mengikuti perkembangan kebutuhan konsumen dan siap membantu pelanggan makanan dan minuman kami untuk menyelesaikan tantangan dengan keahlian dan teknologi terbaru kami. Dengan proses fermentasi yang canggih, kami dapat mengurangi kadar gula dalam jus secara signifikan. Melalui proses ini, kami dapat membuat jus yang dapat dicampur dengan jus biasa untuk mencapai tingkat kemanisan yang diinginkan, tanpa mengurangi rasa maupun kualitasnya."
Whitepaper Tetra Pak menjelaskan bahwa pendekatan ini telah divalidasi melalui uji teknis dan konsumen. Hal ini membuka peluang besar bagi industri makanan dan minuman untuk mengembangkan kategori baru jus dan minuman rendah gula. Whitepaper ini juga membahas perubahan sikap konsumen terhadap gula, memberikan gambaran mendalam tentang proses fermentasi, dan menelusuri potensi kategori minuman baru ini.
Seiring dengan berkembangnya industri makanan dan minuman untuk memenuhi standar kesehatan dan preferensi konsumen yang baru, kebutuhan akan solusi inovatif menjadi semakin penting. Komitmen Tetra Pak terhadap penelitian dan pengembangan memastikan mitra-mitra mereka memiliki akses ke teknologi paling inovatif yang tersedia.
Jose menambahkan, “Kami memiliki pengalaman lebih dari 70 tahun dalam produksi minuman, serta menyediakan peralatan pengolahan dan pengemasan makanan di seluruh dunia. Dengan pengetahuan ahli yang luas dan kemampuan inovatif untuk memadukan teknologi dengan keahlian penerapan makanan, kami memiliki posisi yang unik untuk mendukung mitra makanan dan minuman kami menghadapi tantangan mengurangi gula. Pendekatan kami yang andal dan praktis terhadap proses fermentasi merupakan kemajuan lain di bidang ini.”