Astra Motor Kalimantan Barat terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung terciptanya budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab. Melalui semangat Sinergi bagi Negeri, Astra Motor kali ini berkolaborasi dengan turu kembali ke daerah yaitu SMA N 1 Sungai Pinyuh untuk menggelar program edukasi safety riding yang diikuti oleh 70 siswa dan siswi. Kegiatan ini berlangsung di aula sekolah, dengan antusiasme tinggi dari para peserta.
Menanamkan Keselamatan Asmo Kalbar Gagas Generasi #Cari_aman di SMA Negeri 1 Sungai Pinyuh |
Edukasi safety riding merupakan wujud nyata komitmen Asmo Kalbar dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara, khususnya di kalangan generasi muda. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para pelajar mengenai berbagai aspek keselamatan di jalan raya, mulai dari teori hingga praktik langsung. Materi yang disampaikan mencakup postur berkendara yang benar, pentingnya penggunaan perlengkapan keselamatan seperti helm SNI, analisis risiko di jalan raya, hingga tips berkendara yang aman dalam berbagai situasi.
Dalam sesi edukasi ini, para peserta tidak hanya mendapatkan materi teori, tetapi juga dilibatkan dalam praktik langsung untuk memperkuat pemahaman mereka. Dipandu oleh Febri Andrian selaku instruktur safety riding berpengalaman dari Asmo Kalbar, para siswa belajar cara mengatur keseimbangan kendaraan, memahami teknik pengereman yang tepat, serta pentingnya menjaga konsentrasi selama berkendara.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan budaya keselamatan berkendara sejak dini kepada generasi muda. Dengan memahami pentingnya #Cari_aman di jalan, para siswa dan siswi diharapkan dapat menjadi duta keselamatan berkendara di lingkungannya masing-masing. Keselamatan berkendara bukan hanya tentang melindungi diri sendiri, tetapi juga orang lain di sekitar kita. Harapan kami, edukasi ini mampu menciptakan perubahan positif dalam pola pikir dan perilaku para pelajar ketika mereka menggunakan kendaraan di jalan raya," ujar Gangga Nanda Adi Surya selaku Manager Marketing Astra Motor Kalimantan Barat.
Program edukasi ini merupakan bagian dari kampanye nasional yaitu #Cari_Aman, yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat bahwa keselamatan berkendara adalah gaya hidup yang harus diterapkan oleh setiap individu, khususnya generasi muda. Melalui kegiatan di SMA N 1 Sungai Pinyuh ini, Asmo Kalbar berharap dapat memberikan dampak positif, tidak hanya bagi siswa dan siswi yang terlibat, tetapi juga bagi masyarakat sekitar dalam memprioritaskan keselamatan di jalan raya. Program serupa akan terus digencarkan di berbagai sekolah dan komunitas di Kalimantan Barat sebagai upaya berkelanjutan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah tersebut.
Menanamkan Keselamatan Asmo Kalbar Gagas Generasi #Cari_aman di SMA Negeri 1 Sungai Pinyuh |
Kecelakaan lalu lintas masih menjadi masalah serius di Indonesia. Salah satu upaya untuk mengurangi angka kecelakaan adalah dengan memberikan edukasi keselamatan berkendara. Honda, sebagai produsen sepeda motor terbesar di Indonesia, sangat gencar melakukan kampanye safety riding.
Mengapa Edukasi Safety Riding Penting?
- Menyelamatkan Nyawa: Tujuan utama safety riding adalah untuk melindungi pengendara dan pengguna jalan lainnya dari risiko cedera atau kematian akibat kecelakaan.
- Mencegah Kerugian Materi: Kecelakaan lalu lintas tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tetapi juga kerugian materi yang cukup besar.
- Meningkatkan Disiplin Berkendara: Melalui edukasi, diharapkan pengendara sepeda motor dapat lebih disiplin dalam mematuhi peraturan lalu lintas dan berkendara dengan aman.
- Membentuk Budaya Keselamatan: Edukasi safety riding tidak hanya ditujukan kepada pengendara baru, tetapi juga kepada pengendara yang sudah berpengalaman. Tujuannya adalah untuk membentuk budaya keselamatan berkendara di masyarakat.
Honda telah menjalankan berbagai program safety riding, mulai dari tingkat dasar hingga tingkat lanjut. Program-program ini mencakup teori dan praktik, serta melibatkan berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum.